Puisi "Seraut Wajah"

kala tetes-tetes air jatuh dalam dentingan...
kulihat seraut wajah yang menatap malu
tak tentu
dalam rasa cemburu membiru
menyayat hati bak sembilu
kala senyum pun berubah tawar
tak ada lagi kelakar di waktu senja
tak ada lagi ramah di waktu petang
hanya ada bayang raut wajahmu... 

                                 Oleh: Nur Laila S


Komentar

Postingan Populer